Majelis Pendidikan Dasar & Menengah
Kramat Jati
A. Program Peningkatan Sekolah Berbudaya Mutu
1. Program KBM yang Bermutu
2. Program Perbaikan Sarpras, LAB, PUSTAKA,MASJID
3. Program Penataan Manajemen Sekolah,SPN dan SNP
4. Program Pendidikan Berkarakter
5. Program Sekolah Bersih dan Sehat/UKS
6. Program Optimalisasi kinerja PTK
7. Program Budaya, Interaksi, Interfungsi
8. Program Kantin Sehat, Kejujuran
B. 5 Faktor Membangun Sekolah Berbudaya Mutu
1. Kepemimpinan yang Tangguh
2. Visi, Misi, Tujuan Sekolah
3. Iklim Budaya yang Aman dan Kondusif
4. Memiliki Harapan yang Tinggi
5. Melakukan Monitoring Kemajuan Siswa
C. Sasaran Sekolah Berbudaya Mutu
Membentuk Siswa menjadi Manusia yang memiliki sikap:
Optimisme, Berani,Terampil, Berperilaku Kooperatif, Individu yang ulet,
Disiplin, Beretos kerja tinggi, Pandai menangkap peluang.
D. Variabel Sekolah Berbudaya Mutu
1. Perilaku Siswa
2. Perolehan Nilai
3. KBM Intrakurikuler
4. KBM Ekstrakurikuler
5. Kondidsi Fisik Sekolah
6. Kinerja PERPUSTAKAAN, LAB, MASJID
7. Lingkungan Sekolah/UKS,KANSEHJUR
8. Budaya Sekolah
E. Motivasi Pembinaan Sekolah Berbudaya Mutu
Mewujudkan/Pengembangan Kepribadian, Prestasi, Bakat.
F. Opini Publik
1. Kalangan Pemerintah
2. Kalangan Masyarakat
3. Kalangan Keluarga
4. Selalu memperhatikan Kualitas Pendidikan PUTRA/PUTRINYA
(MANIS= INSAN KAMIL)
G. Tuntutan Peningkatan Mutu Pendidikan
1. Kemajuan IPTEK
2. Persaingan Global
3. Kesadaran Masyarakat
H. Pengertian Sekolah Berbudaya Mutu
1. MUTU:
Mengandung Makna derajat, tingkat keunggulan suatu kinerja, upaya baik yang tampak maupun
tidak tampak.
2. MUTU SEKOLAH:
Layanan Prima yang diberikan Sekolah kepada Peserta Didik dan Warga Sekolah sesuai
dengan SPN dan SNP.
3. Sistim Persekolahan :
a. Input-Proses-Output
b. Bahan-Perubahan-Prestasi.
4. BUDAYA MUTU :
Nilai dan Keyakinan Mutu dalam suatu Masyarakat yang di gunakan sebagai sumber
penggalangan konfirmasi perilaku yang Bermutu Tinggi bagi Masyarakat.
5. NILAI:
Penghayatan Warga Sekolah tentang salah benar, baik buruk,layak tidak layak.
6. KEYAKINAN :
Sikap tentang bagaimana cara sesuatu seharusnya dilakukan, penting, berharga,
bersifat konseptual, harus diyakini dan dihayati sebagai dasar untuk bersikap
dan bertindak. Contoh Tartib Sekolah.
Sekolah Berbudaya Mutu adalah
Sekolah yang memberikan LAYANAN PRIMA yang mereflesikan Budaya Mutu.
I. Komponen Budaya Mutu Sekolah :
1. KBM Intra dan Ektra,PAIKEMPROD dalam pembentukan karakter peserta didik.
2. Kepemimpinan MBS, SPN dan SNP, Pengelola
Perpustakaan mendukung efektif KBM.
3. Menumbuh Kembangkan Budaya Membaca
4. Lingkungan Sekolah merefleksikan kondisi bersih, rapih, sehat, aman, nyaman, tentram.
J. Elemen Sekolah Berbudaya Mutu
1. Informasi Kualitas untuk perbaikan , bukan untuk mengontrol
2. Kewenangan sama dengan Tanggung Jawab.
3. Hasil diikuti Penghargaan atau Sangsi.
4. Kolaborasi,Sinergi, bukan persaingan.
5. Jadikan sebagai kerjasama
6. Warga Sekolah merasa aman terhadap pekerjaannya.
K. Kriteria Sekolah Berbudaya Mutu
1. Memiliki Budaya Mutu KBM Intra, Ekstra, Menumbuh kembangkan Budi Pekerti, Karakter
2. MBS dan Kepemimpinan, Perpustakaan dan Budaya Baca.
3. Sekolah yang terbaik di lingkungannya.
4. Tidak terlibat kekerasan, Narkoba, Bullying.
5. Mudah di akses, mudah di jangkau.
6. Mampu menyusun Portofolio Budaya Mutu.
7. Memiliki Akreditasi dari BAN/BAP Memiliki Perizinan yang Syah.